apakah masih bagus atau sudah rusak.
Pertama yang perlu kita perhatikan sebelum mengukurnya adalah jenis
trafo itu sendiri, jika step up atau step down, maka terdiri atas dua
lilitan yaitu skunder dan primer. Jika diukur keduanya tidak akan
terhubung satu sama lain. Kemudian pada lilitan skunder terdapat
beberapa kaki yang saling terhubung. Begitu juga primer. Oleh sebab itu
berikut adalah langkah-langkah mengukurnya.
Mengukur Trafo step down.
- Arahkan selector multimeter pada ohm meter, sebaiknya x 10.
- Kemudian tempelkan probe merah ke kaki 0 pada lilitan primer dan probe hitam ke kaki lainnya, mulai dari yang terkecil, misalnya 110V.
- Perhatikan jarum, maka jarum harus bergerak menunjuk nilai ohm rendah atau mendekati 0, Namun tidak sampai ke 0.
- Selanjutnya pindahkan probe hitam ke kaki lainnya, misalkan 220V. Maka jarum harus bergerak menunjuk nilai ohm yang rendah, tapi sedikit lebih tinggi dari sebelumnya.
- Kemudian kita pindahkan probe merah dan hitam ke kaki skunder.
- Tempelkan probe merah kekaki 0 dan hitam ke kaki lainnya, misalkan 6V
- Maka jarum harus bergerak ke 0. Selanjutnya pindahkan probe hitam kekaki berikutnya, dan hasilnya juga harus sama seperti sebelumnya.
- Setelah semua tahapan diatas selesai, selanjutnya adalah tempelkan probe merah kekaki primer dan probe hitam ke body (badan) trafo, maka jarum tidak boleh bergerak sama sekali.
- Kemudian pindahkan probe merah ke salah satu kaki skunder, dan hasilnya juga harus sama seperti di kaki primer.
Jika langkah diatas sudah sesuai dengan hasil diatas, berarti trafo
masih dalam keadaan bagus, jika tidak sesuai berarti trafo sudah
mengalami kerusakan. Sedangkan untuk mengukur trafo step up caranya juga
sama seperti diatas, yang berbeda hanyalah posisi primer dan
skundernya. Untuk itu tidak perlu dijelaskan lagi.
Mengukur Auto transformator, trafo variabel dan pulsa
Berhubung trafo jenis ini hanya terdiri dari satu lilitan maka caranya
cukup menghubungkan probe merah ke kaki pertama dan probe hitam ke kaki
lainnya, maka jarum harus bergerak mendekati 0. Jika tidak berarti
rusak.
No comments:
Post a Comment